kabarin.co – Kekesalan warganet Indonesia atas permainan kasar yang dilakukan bek Timor Leste, Filipe Olivera, spertinya tak tertahankan lagi. Apalagi setelah Filipe menghajar Evan Dimas dengan tendangan kungfunya, dalam laga Grup B Minggu (20/8), yang berakhir 1-0 untuk kemenangan Indonesia.
Filipe sepanjang laga memang menunjukan kenakalan selama bermain, berkali-kali aksi menjegal, menendang pemain Indonesia, dan mengangkat kaki terlalu tingi yang membahayakan pemain Indoesia, tapi lebih banyak didiamkan wasit.
Puncaknya saat kericuhan terjadi antar pemain kedua tim usai wasit asal Malaysia memberikan pelanggaran untuk Indonesia setelah Evan Dimas dilanggar Oliveira dengan tendangan ‘kungfunya’.
Setelah itu Evan Dimas tampak didorong, sementara kepala Septian David Maulana dipukul pemain Timor Leste. Dari rangkaian kejadian yang menyusul, Filipe Oliveira dari Timor Leste dapat kartu merah. Satu pemain Timor Leste lain juga dapat kartu kuning dalam insiden tersebut.
Kartu kuning serupa diacungkan ke arah Evan Dimas dari Indonesia membuat kubu Indonesia keheranan dengan keputusan wasit.
Warganet Indonesia pun langsung menyerang akun Instagram Filipe Olivera, @filipiolivera. Mereka menyayangkan dengan aksi tidak terpuji Olivera justru merugikan Timnas Indonesia U-22.
“This is not kungfu soccer man,” tulis akun @wahyu_ef.s.
“Yakin ini pemain sepak bola?? Bukan pegulat atau kung fu?” tulis sigit_55.
“Kalo gabisa maen bola ya jangan main bola, maen karet aja maen karet,” tulis @sandiprwt_.
Timnas Indonesia U-22 sendiri berhasil menang atas Timor Leste dengan skor 1-0 dalam laga sepak bola SEA Games 2017 di Selayang, Selangor, Malaysia, berkat gol tunggal Marinus Wanewar.
Sayang Evan Dimas mendapat kartu kuning sehingga harus absen di laga penting melawan Vietnam. Sebelumnya pemain Bhayangkara FC itu juga mendapatkan kartu kuning saat melawan Filipina.(*)
