Ikon Revolusi Kuba Fidel Castro Meninggal Dunia

Di bidang pendidikan, Castro memperoleh gelar bidang hukum dari Universitas Havana tahun 1950. Castro memimpin organisasi bawah tanah di saat Kuba dipimpin Fulgencio Batista Y Zaldiar. Ia menyulut gerakan revolusi di Santiago, Chile tahun 1953 sehingga ditangkap dan masuk tahanan.

Setelah dibebaskan tahun 1955, Castro dibuang ke Meksiko dan Amerika Serikat. Ia kembali ke Kuba tahun 1956 bersama 82 tahanan lainnya. 70 orang rekannya terbunuh ketika mendarat di Kuba. Castro dan dua saudaranya, Raul dan Che Guevara termasuk 12 orang lainnya selamat. Dia terus melancarkan pemberontakan yang dikenal dengan gerakan 26 Juli. Rakyat Kuba mendukungnya sehingga pemberontakannya berhasil.

Baca Juga :  Modifikasi Vespa Unik dan Ekstrem adalah Inspirasi Kehidupan?

Pada Desember 1958 rakyat Kuba berbaris di Havana ketika Castro memproklamasikan Revolusi Kuba. Dia kemudian menjabat sebagai Presiden Dewan Negara dan Dewan Menteri.

Castro kemudian menjalin kerjasama ekonomi dan persenjataan dengan Uni Soviet karena ajakan kerjasama dengan Amerika ditolak. Dia kemudian menasionalisasi sumber daya Kuba, membentuk pemerintahan kolektif, dan membentuk negara sosialis satu partai, memenjarakan lawan-lawan politik dan orang-orang yang dianggapnya kapitalis.