kabarin.co – Laju Manchester United di Liga Champions harus terhenti. Setan Merah takluk 1-2 dari Sevilla di leg 2 babak 16 besar di Old Trafford, Rabu (14/3) dinihari WIB.
Terkait hal ini, manajer Man-U, Jose Mourinho, meminta timnya tak larut dalam kesedihan. Sebab, tersingkir usai kalah di Old Trafford, bukan hal yang baru untuk Setan Merah.
Ibarat judul kitab populer, La Tahzan (jangan bersedih), karena ini adalah hal biasa dalam sepakbola. Sebelumnya, Real Madrid dan FC Porto yang dilatih Mou juga pernah membuat Man-U tersingkir.
Atas alasan ini, manajer asal Portugal ini meminta Setan Merah segera bangkit. “Saya tak ingin ada banyak drama. Kami tak punya waktu untuk itu. Kami punya pertandingan di hari Sabtu (melawan Brighton & Hove Albion di Piala FA). Kami tak punya waktu bersedih lebih dari 24 jam. Ini sepakbola, ini bukan akhir dari dunia,” kata Mourinho seperti dilansir Soccerway.
“Saya duduk di kursi ini di Liga Champions dan saya menyingkirkan Manchester United, bersama Porto dan Real Madrid. Jadi, saya rasa ini bukan hal yang baru untuk klub,” lanjutnya.
Dua gol Wissam Ben Yedder di menit 74 dan 78, hanya bisa dibalas Romelu Lukaku di menit 84. MU pun tersingkir dengan agregat 1-2, setelah pertemuan sebelumnya berakhir imbang 0-0. Hasil ini membuat langkah Setan Merah di Liga Champions terhenti.
Di babak pertama, Sevilla yang berstatus tim tamu justru tampil terbuka. Mereka kerap membuat para pemain bertahan MU bekerja keras untuk menghentikan serangan.
Saling jual beli serangan terjadi di babak pertama. Namun, gol yang diharapkan tak kunjung tercipta. Skor imbang tanpa gol menjadi hasil sementara.
Memasuki babak kedua, Man-U coba lebih menekan pertahanan Sevilla. Romelu Lukaku yang diplot sebagai ujung tombak mendapat beberapa peluang namun tak ada yang bisa dia maksimalkan.
Justru tim tamu yang sukses membuka keunggulan pada laga ini. Wissam Ben Yedder yang belum genap dua menit masuk menggantikan Luis Muriel sukses membobol gawang MU pada menit 74.
Tendangannya melesat mulus ke sisi bawah kanan gawang Setan Merah yang dikawal David De Gea. Selang empat menit kemudian, Ben Yedder kembali mencatatkan namanya di papan skor.
Bola hasil tendangan sudut jatuh di depan Ben Yedder. Kemudian dia menyambutnya dengan sundulan yang tidak terlalu kencang. Akan tetapi, De Gea tidak mampu menghalaunya dengan sempurna.
Tertinggal dua gol, tuan rumah coba untuk bangkit di sisa waktu. Hasilnya mereka dapatkan pada menit 84, setelah sepak pojok Marcus Rashford berhasil dikonversi menjadi gol oleh Lukaku.
Skor 1-2 bertahan hingga wasit meniupkan peluit tanda pertandingan usai. MU harus merelakan kegagalan menembus babak delapan besar Liga Champions, karena di leg pertama mereka bermain imbang 0-0 melawan Sevilla.
Susunan pemain:
Manchester United: David De Gea; Chris Smalling, Eric Bailly, Ashley Young, Antonio Valencia (Juan Mata 77′), Nemanja Matic, Marouane Fellaini (Paul Pogba 60′), Alexis Sanchez, Romelu Lukaku, Marcus Rashford (Anthony Martial 77′), Jesse Lingard
Sevilla: Sergio Rico; Clement Lenglet, Simon Kjaer, Sergio Escudero, Gabriel Mercado, Franco Vazquez (Guido Pizarro 88′), Ever Banega, Steven N’Zonzi, Luis Muriel (Ben Yedder 72′), Joaquin Correa (Johannes Geis 89′), Pablo Sarabia.(*)
