kabarin.co – Oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) berinisial MD (32) tertangkap basah sedang berduaan dengan NJ (21), istri tetangganya sendiri.
Keduanya tertangkap basah dalam kondisi setengah telanjang di dalam kamar di lingkungan VI Kelurahan Simangambat, Kecamatan Siabu Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sabtu malam.
Informasi dihimpun Metro Tabagsel (Jawa Pos Grup/Pojoksatu), NJ merupakan istri dari MK (24) yang sedang berada di perantauan (Pekanbaru) guna mencari nafkah.
Menantu Kesepian Merintih “Digoyang” PNS Tetangga, Mertua Murka dan Teriak Kencang Sekali
Kesempatan tersebut dimanfaatkan MD untuk mendekati NJ yang sedang kesepian ditinggal sang suami ke Pekanbaru.
Warga pertama yang melihat MD masuk ke rumah NJ adalah mertua NJ (ayah MK) berinisial R (53). R sudah beberapa kali memperhatikan gelagat MD yang mendekati menantunya.
Pada Sabtu malam sekitar pukul 23.00 WIB, R melihat MD masuk ke rumah yang di dalam hanya menantu dan seorang bayi.
Mengetahui MD berada di dalam rumah, R langsung menggerebek rumah tersebut. Ia melihat MD dan menantunya sedang bermesraan dengan kondisi setengah telanjang. Rintihan NJ pun berhenti seketika. NJ dan MD panik dipergoki R.
R marah. Ia memaki memantunya bersama MD. Ia tak menyangka menantunya tega berbuat serong saat suaminya sedang tidak ada di rumah. Keributan di dalam rumah pun tidak terhindarkan. R berteriak kencang. Ia meminta bantuan warga sekitar.
“Melihat dia (MD) masuk ke rumah anak saya, saya tunggu beberapa saat dan saya susul masuk dan dobrak pintu. Di dalam mereka sudah setengah telanjang. Di situ saya teriak agar ada warga yang menyaksikan perbuatan mereka,” sebut R kepada wartawan.
Mengetahui kejadian tersebut, warga pun beramai-ramai datang dan hampir menghakimi MD, tetapi begitu cepat MD diamankan warga ke rumah kepala lingkungan.
Menurut warga, saat ini persoalan tersebut sedang dalam tahap mediasi perdamaian, dan R juga sudah meminta anaknya segera pulang guna menindaklanjuti kejadian tersebut. “Sekarang kami dengar sedang tahap perdamaian,” sebut warga Mukmin kepada wartawan.(*/jpg)
