Metro  

Anies Baswedan: Hanya Satu Ambulans Milik Pemprov DKI yang Ditahan Polisi

kabarin.co – Jakarta, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membenarkan mobil ambulans milik Pemerinta Provinsi (Pemprov0) DKI ditahan oleh Polda Metro Jaya saat kerusuhan usai demo di DPR. Namun, ia menegaskan hanya satu unit ambulans DKI yang diamankan sedangkan yang empat lainnya milik Palang Merah Indonesia (PMI).

“Terkait ambulans ada lima ambulans, empat milik PMI dan satu milik pemprov sedang diproses di Polda Metro Jaya,” kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis 26 September 2019.

Baca Juga :  Diperiksa Kasus Ratna Sarumpaet, Dahnil Anzar: Seolah-olah Kami Tersangka

Anies Baswedan: Hanya Satu Ambulans DKI yang Ditahan Polisi

Tak hanya ambulans, kata Anies, tiga petugas ambulans yang terdiri dari dokter, paramedis dan sopir ikut diperiksa oleh kepolisian saat ini.

Sebelumnya, akun Twitter TMC Polda Metro Jaya sebelumnya mengunggah sebuah video yang berisi rekaman pasukan Brimob menghentikan beberapa unit ambulans di Pejompongan, Jakarta Pusat. Salah satunya bertuliskan Puskesmas Kecamatan Pademangan.

Baca Juga :  Anies dan Sandiaga Makin Kompak saat Datang untuk Sholat Jum'at di Masjid At Taqwa

Dalam video tersebut, anggota Brimob menyebutkan bahwa ambulance itu membawa batu untuk perusuh. “Polri mengamankan 5 kendaraan ambulan Pemprov DKI Jakarta yang digunakan untuk mengangkut batu dan bensin yang diduga untuk molotov di Pejompongan,” tulis akun itu. Saat ini, cuitan soal ambulans itu sudah dihapus.