Kabarin.co, Jatim– Belum hilang duka akibat erupsi Gunung Semeru, harta korban di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur juga dijarah.
Kasus penjarahan hewan ternak dan barang-barang oleh orang tak bertanggung jawab itu, terjadi di rumah korban dua desa di dua kecamatan.
Warga Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo dan Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipura, makin cemas dengan banyaknya kasus penjarahan itu.
Pengakuan warga korban letusan Gunung Semeru, penjarahan sudah terjadi sejak hari kedua erupsi. Sementara mereka sedang di tempat pengungsian.
Lantaran banyak barang yang hilang, mereka nekat pulang dari pengungsian, kendati kondisi Gunung Semeru masih belum dianggap aman.
Diungkapkan Tukiran, Warga Dusun Curahkobokan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo mengaku kehilangan benda rumah tangga dan hewan ternak.
“Sebenarnya ada enam ekor, tapi yang satu ekor mati,” kata Tukiran, pada Jumat (10/12).
Dia yakin lima ekor kambingnya itu hilang, lantaran di hari pertama pascaerupsi. Dia masih melihat kelima kambingnya itu masih hidup di dalam kandang.
