Kabarin.co, Padang-Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil meresmikan penerapan identitas kependudukan digital, Senin (18/7). Peluncuran dilakukan oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, di Hotel Grand Zuri, Padang.
Diketahui dari 34 Provinsi yang ada di Indonesia Sumatera Barat merupakan provinsi yang pertama meluncurkan KTP digital tersebut.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi yang menuturkan, saat ini data kependudukan sangat penting dalam proses pelayanan kepada masyarakat, semua layanan yang terkait dengan penduduk harus terintegrasi dengan data kependudukan yang ada di Ditjen Dukcapil Kemendagri supaya lebih akurat dan tepat sasaran.
“Terutama bagi Lembaga Pemerintah atau Non Pemerintah yang sudah mempunyai data base layanan untuk melakukan pencocokan dengan data kependudukan yang ada pada Ditjen Dukcapil Kemendagri, sehingga datanya terverifikasi dan valid,” tutur gubernur.
Gubernur juga mengatakan banyak manfaat dari Akses Data Kependudukan diantaranya penanganan dan pengendalian Covid-19 berbasiskan Nomor Induk Kependudukan (NIK), verifikasi dan validasi data penduduk yang menerima bansos, verifikasi dan validasi penerima bantuan UMKM, pertanian, peternakan, perikanan dan kelautan serta sektor lainnya sehingga lebih akurat dan tepat sasaran.