Padang, kabarin.co – Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah Datuak Marajo, menghadiri Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 tingkat Provinsi Sumatera Barat di halaman Kantor Dinas D3AP2KB Sumbar, Minggu (25/8/2024).
Dalam acara tersebut, Gubernur Mahyeldi menekankan pentingnya memperkuat komitmen untuk mewujudkan keluarga berkualitas guna mendukung Indonesia Emas bebas stunting.
“Momentum Peringatan Harganas ini sangat penting untuk memperkuat ketahanan keluarga, guna mendukung program pembangunan keluarga, kependudukan, keluarga berencana, serta percepatan penurunan stunting,” ujar Mahyeldi dalam sambutannya.
Gubernur Sumbar menjelaskan bahwa ketahanan keluarga adalah kemampuan untuk menghadapi dan mengelola masalah dalam situasi sulit agar fungsi keluarga tetap berjalan harmonis.
Ketahanan ini penting untuk mencapai kesejahteraan lahir dan batin bagi seluruh anggota keluarga.
“Rumah tangga harus menjadi tempat yang menyenangkan dan aman bagi semua anggotanya. Hal ini penting untuk mencegah kasus-kasus penyimpangan yang marak terjadi saat ini,” tambah Mahyeldi.
Mahyeldi juga menyebutkan bahwa membangun ketahanan keluarga merupakan salah satu fokus utama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.
Salah satu upayanya adalah melalui Peraturan Daerah (Perda) Nomor 17 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Pembangunan Ketahanan Keluarga.
“Perda ini menjadi dasar bagi pemerintah daerah dalam merumuskan kebijakan pembangunan ketahanan keluarga,” jelas Mahyeldi.
Sebagai langkah lanjutan, Mahyeldi juga menyampaikan bahwa telah diterbitkan Peraturan Gubernur Nomor 15 Tahun 2023 tentang Pelaksanaan Penyelenggaraan Ketahanan Keluarga.
Peraturan ini bertujuan untuk mengintegrasikan kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan ketahanan keluarga yang difokuskan pada peningkatan kualitas keluarga di Sumbar.
“Saya berharap Perda ini dapat segera ditindaklanjuti di seluruh kabupaten/kota di Sumbar untuk meningkatkan peran serta keluarga sebagai dasar perencanaan dan indikator dalam mencapai keberhasilan pembangunan,” tegasnya.
Kepala Dinas D3AP2KB Sumbar, Herlin Sridiani, dalam laporannya menambahkan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengelolaan dan pelaksanaan program pembangunan keluarga melalui pembinaan ketahanan keluarga dan kesejahteraan ASN di lingkungan Pemprov Sumbar.
“Dengan menerapkan delapan fungsi keluarga sebagai dasar ketahanan keluarga yang tangguh, kita dapat mewujudkan keluarga kecil yang bahagia, sejahtera, dan berkualitas menuju Indonesia Emas,” ujar Herlin.
Dalam acara tersebut, Gubernur Mahyeldi juga menyerahkan hadiah kepada sembilan pemenang terbaik ASN Model Ketahanan Keluarga di lingkungan Pemprov Sumbar tahun 2024.
Para pemenang berasal dari berbagai OPD, termasuk Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Dinas Kelautan dan Perikanan, serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah. (***)