Kehadiran Anggit di Tapus tidak hanya membawa janji, tetapi juga memberikan harapan baru bagi masyarakat yang selama ini merasa dilupakan. Dengan semangat kebersamaan dan komitmen untuk perubahan, pasangan Welly-Anggit bertekad untuk membangkitkan Pasaman dari ketertinggalan.
Para ibu-ibu, yang selama ini menjadi tulang punggung keluarga, kini menjadi motor penggerak perubahan di daerah mereka. Dengan suara yang lantang dan penuh harapan, mereka ingin memastikan bahwa Pasaman tidak lagi tertinggal, dan setiap warganya bisa merasakan manfaat dari pembangunan yang adil dan merata.
Jika Welly-Anggit berhasil memimpin, masyarakat berharap kondisi jalan rusak yang selama ini menjadi momok akan segera diperbaiki, membawa Pasaman ke arah yang lebih baik, lebih maju, dan lebih sejahtera.
(*)