Pasaman, Kabarin.co – Paslon nomor urut satu Pilkada Pasaman, Welly-Anggit menggelar acara sosialisasi dan silahturahmi dengan warga masyarakat Kapalo Koto, Nagari Durian Tinggi, Lubuk Sikaping, minggu malam.
Calon Bupati Welly Suhery mengucapkan terimakasih atas sambutannya dan dukungan yang di berikan untuk kami Paslon Welly Anggit.
Welly mengatakan, jika nantinya kami diberikan amanah untuk memimpin Pasaman ini nantinya, kami akan berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pasaman dengan visi-misi yang telah disusun apabila diamanahkan oleh masyarakat Pasaman.
Salah seorang tokoh masarakat Kapalo Koto Nagari Durian Tinggi Usman, S. Pd. Mengucapkan terimakasih telah memenuhi undangan kami untuk hadir dalam acara silahturrahmi dan sosialisasi di kapalo koto ini,
Dengan hadirnya Welly Disini terobati rasnya hati kami yang tua tua ini, di karenakan kami masih bingung siapa yang akan menjadi bupati setelah Benny utama, dengan ikut sertanya welly sebagai calon bupati, keraguan dan kebingungan kami terjawab sudah.
“Kami hanya ingin welly menjadi pemimpin yang merakyat serta bisa menjemput dana untuk membangun dan kemajuan masyarakat Pasaman ini”. Ucapnya
Bagi kaum yang muda muda kami yg tua tua ini berharap untu memilih yang no 1 untuk membawa perubahan dan untuk pasaman bangkit, Ingat Usman.
Bundo Kaduang Rita juga menyampaikan pada warga Kapalo Koto bahwa Paslon Welly-Anggit dengan visi-misi dan Pasaman Bangkit, pelayanan pendidikan gratis, layanan kesehatan gratis, membuka lapangan kerja setiap tahun, bagi warga yang memiliki lahan pertanian disediakan bajak gratis dan pembangunan infrastruktur.
Kami berharap apa bila nantinya pasangan Welly Anggit ini di amanahkan menjadi Bupati Pasaman, kami hanya ingin pasangan welly anggit ini menepati janjinya serta melanjalankan visi misi yang telah di sampaikan kemasarakat.
Kami dari kaum Bundo kanduang Kapalo koto nagari durian tinggi memberikan mendukung penuh paslon Welly Anggit untuk memimpin pasaman ini kedepannya.Dengan harapan bisa membawa perubahan dan menuju Pasaman bangkit. (*)
