Pasaman, Kabarin.co–Berakhlak merupakan singkatan dari Berorientasi pada pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif.
“Ini sebagai tindaklanjut Core Values ASN Berakhlak, oleh Presiden RI Joko Widodo pada 27 Juli 2021,” kata Sabar AS saat Launching Core Value ASN Berakhlak, Senin, 04/03/25.
Acara launching ditandai dengan pemukulan Gong oleh Bupati Sabar AS saat Apel Organik Pemerihtah Daerah Kabupaten Pasaman yang dihadiri seluruh OPD, Camat-Camat dan Wali Nagari se Kabupaten Pasaman di halaman Kantor Bupati Pasaman.
Core Value ini bertujuan untuk menyeragamkan nilai nilai dasar bagi seluruh ASN di Indonesia umumnya, di Kabupaten Pasaman khususnya, sehingga dapat menjadi pondasi budaya kerja ASN yang profesional, kata Sabar AS.
Untuk mewujudkan ASN berakhlak sebagaimana arahan presiden, maka penting agar melihat kondisi rill di lapangan. Sebab menurutnya persoalan yang dihadapi di daerah masing-masing memiliki perbedaan. Untuk itu diperlukan model pendekatan yang berbeda-beda pula dalam mewujudkan budaya kerja berakhlak di Pasaman, imbuhnya.
Kemudian Sabar AS, menyampaikan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Pasaman perlu menginternalisasikan nilai-nilai Berakhlak agar dapat menjalankan reformasi birokrasi tematik yang sesuai dengan tugas serta fungsi dari OPD masing-masing, ucapnya.
“Diharapkan core value Berakhlak dapat dimaknai dan menjadi jati diri ASN Kabupaten Pasaman, Bangga Melayani Bangsa,” harap Sabar AS.
Bupati Sabar AS, mengajak ASN Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman, agar bekerja dengan orientasi kepada masyarakat sehingga pelayanan bisa menjadi lebih baik lagi. Hal ini untuk memastikan bahwa kerja ASN Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman memberikan dampak kepada masyarakat Pasaman, ujarnya.
Lanjut, Sabar AS mengatakan, selama bulan suci ramadhan dan menghadapi hari raya idul fitri diminta kepada OPD terkait untuk serius bekerja, memastikan ketersediaan pangan yang cukup dan harga yang stabil, mengantisipasi kenaikan harga dan penimbunan bahan pangan pokok,” katanya.
Menghadapi potensi cuaca ekstrem saat ini, Sabar AS menghimbau kepada seluruh ASN dan menyampaikan kepada masyarakat untuk mengantisipasi risiko bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, dan genangan air, terutama di wilayah rawan. Membersihkan saluran air dan lingkungan sekitar untuk mengurangi risiko banjir. Menghindari aktivitas di wilayah rawan bencana serta mempersiapkan perlengkapan darurat.
OPD terkait untuk menyiapkan kembali agenda yang tertunda dibulan kemaren, kiranya dibulan puasa ini bisa kita laksanakan, tutup Sabar AS. (jon)