kabarin.co – Ketua PWNU Jatim KH mutawakil Alallah menolak ditemui calon gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Pimpinan Pondok Pesatren Amanatul Ummah, Kiai Haji Asep Syaifudin Chalim menyatakan hal itu terjadi lantaran sejak awal sudah ada keberpihakan Kiai Mutawakil pada cagub Saifullah Yusuf.
Petinggi NU Jatim Menolak Bertemu dengan Khofifah
Asep mengatakan, padahal sebelumnya Kiai Mutawakil sudah pernah menyampaikan bahwa paslon yang maju Pilgub Jatim bisa membangun silaturahmi ke PWNU Jatim dan akan sangat baik jika ada inisiatif sendiri.
Tapi, saat Khofifah berinisiatif untuk memohon restu pada PWNU Jatim dengan mengirim surat lewat Roziqi, Ketua Tim Pemenangan Khofifah-Emil, rupanya sang kiai hanya ingin bertemu dengan tim pemenangan, bukan dengan mantan Mensos tersebut.
Penolakan Kiai Mutawakil itu dianggap Kiai Asep sebagai tanda keberpihakan pada calon tertentu.
“Padahal sebelumnya beliau yang meminta, tapi di saat ada inisiatif dari Khofifah sendiri malah ditolak,” katanya.