Terkait pengaruh dari aksi terhadap dunia internasional, Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini optimis tidak akan berdampak negatif bagi negara terlebih Indonesia memang dikenal sebagai penganut politik bebas aktif.
“Indonesia itu menganut politik bebas aktif dan jelas kita juga dorong selain aksi damai juga Desember tahun lalu bersama 128 Anggota Majelis Umum PBB kita tolak rencana AS buka dubes di Jerusalem, kita juga dorong OKI dan semua negara yang mendukung kemerdekaan Palestina.”
Dirinya mengaku yakin dalam kegiatan tersebut pihak aparat hukum terkait juga telah mempersiapkan hal-hal yang diperlukan agar kegiatan tersebut dapat berjalan lancar tertib dan tidak mengganggu ketertiban serta kelancaran masyarakat lain.
“Saya yakin panitia, Polri dan TNI sudah siap menghadirkan dan menjaga keamanan aksi damai ini. Saya kira semua pihak termasuk peserta hadir dengan semangat damai mendukung Palestina dan menolak kebijakan AS yang akan membuka kedutaannya di Jerusalem, kita menolak segala penjajahan di muka bumi dan semua pihak menghormati resolusi PBB,” tandas putra daerah Jawa Tengah ini. (arn)