kabarin.co – Jakarta, Partai Demokrat tidak sejalan dengan aksi people power ‘menggeruduk’ KPU-Bawaslu oleh kelompok yang menamakan diri Gabungan Elemen Rakyat untuk Keadilan dan Kebenaran (Gerak). Kelompok itu menuntut KPU mendiskualifikasi paslon 01, Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin.
“Justru itu bukan jalan kami. Kami tidak melihat bahwa hal-hal tersebut merupakan opsi normal,” kata Wasekjen Partai Demokrat, Renanda Bachtar dikutip dari Okezone, Kamis (9/5/2019).
Kivlan Zen Gelar Aksi People Power Geruduk KPU-Bawaslu, Demokrat: Itu Bukan Jalan Kami
Renada mengatakan, sejak awal posisi Demokrat sama dalam menyikapi pemilu dari waktu ke waktu. Prinsip langsung, umum, bebas dan rahasia, serta jujur dan adil haruslah di jamin serta dilaksanakan dengan sebaik-baiknya oleh pemerintah.
“Dalam hal adanya kecurangan dan ketidakadilan dalam pelaksanaannya, pihak Partai Demokrat bersama anggota koalisi yang lain saat ini tengah mengumpulkan sejumlah bukti-bukti adanya dugaan kecurangan dan ketidakadilan yang dilakukan, baik oleh pihak pemerintah/penyelenggara pemilu, maupun pihak kubu paslon 01,” ujar dia.