Adapun Golkar mengklaim lebih layak menempati kursi ketua MPR karena menjadi pemenang kedua dari segi perolehan kursi di DPR. Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto juga mengatakan sudah ada komunikasi dengan partai-partai lain dalam pembentukan paket MPR dengan posisi Golkar sebagai ketua. (epr/tem)
Baca Juga:
Waketum Gerindra: Tak Perlu Pulangkan Habib Rizieq untuk Rekonsiliasi