“Setelah hampir 4 tahun kurang beberapa bulan kita bersama sama. Saya tahu beberapa di antara teman-teman pasti pernah sebel bingit sama saya karena style saya,” selorohnya.
Dia pun menitipkan pesan bagi Wadah pegawai (WP) KPK agar tetap berjuang di komisi antirasuah, terutama dalam mengawal kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.
Diketahui, Saut pernah menghibahkan sepeda miliknya untuk sayembara pengungkapan kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior itu.
“Buat mas Yudi (Ketua Wadah Pegawai, tetaplah Konsisten bro, antum masih komandan). Kunci Sepeda yang saya sumbangkan untuk Doa dan Momentos/Harapan kita agar siapa pelaku kejahatan atas Novel bisa ditemukan, saya titipkan di Mbak Arien (with thanks),” tulisnya.
Tak hanya itu, ia menyampaikan salamnya untuk sang isteri, Liesdiana Brahmana, dan “My princes Melissa”, serta putranya Michael Ong/Cyndi.
“Tuhan memberkati kita semua. Amin, salam. SS,” Saut menutup pesannya.
Diketahui, Saut Situmorang sempat menggelar konferensi pers mengungkapkan pelanggaran etik berat yang dilakukan oleh Firli Bahuri, capim KPK dari Polri.