“Sekarang ini uang di atas Rp100 juta saja sudah sangat gampang dilacak baik oleh PPATK, oleh KPK, oleh kejakasaan, oleh kepolisian,” imbuhnya.
Pramono menambahkan, pos menteri yang ada di Kabinet Indonesia maju langsung dipilih oleh Jokowi. Selain itu, sambung Pramono, calon menteri yang merupakan representasi parpol tertentu juga tak semua dipilih oleh Jokowi.
“Bahkan beberapa nama-nama yang cukup baik dan kredibel, dan juga nama besar, Presiden ada yang tidak setuju. Sehingga dengan demikian isu itu pasti isu yang pasti tidak akan bisa dibuktikan,” pungkasnya. (epr/oke)
Baca Juga:
Humphrey Djemat Sebut Ada Calon Menteri Dimintai Uang Kontribusi Rp 500 M oleh Partai