Dwikorita mengatakan fenomena cuaca ekstrem ini merupakan siklus berulang. Aliran itu akan kembali masuk ke Indonesia pada akhir Januari sampai awal Februari dalam kurun waktu 3-5 hari. “Akan terulang lagi di pertengahan Februari. Sehingga perlu diantisipasi secara lebih dini, disiapkan mitigasinya.”
(epr/tem)
Baca Juga: