Selanjutnya Nadiem menyebutkan make sense atau masuk akal. Ia mengungkapkan ini saat menjelaskan Direktorat Jenderal baru yang dibentuk pada restrukturisasi Kemendikbud, yaitu Dirjen Vokasi.
Direktorat Jenderal ini membawahi pendidikan yang menekankan keahlian, seperti Sekolah Menengah Kejuruan dan Politeknik. SMK dan Politeknik digabungkan supaya lebih fokus menghubungkan dari ranah pendidikan ke dunia industri, serta tak membingungkan pihak ketiga yang ingin bermitra dengan pemerintah karena dibuat pelayanan satu pintu.
“Sangat make sense karena kemitraan (pendidikan vokasi) dengan industri adalah harga mati untuk vokasi. Sehingga Dirjen Vokasi fokus kepada SMK dan Politeknik,” ucapnya. (epr/tem)
Baca Juga:
Nadiem Makarim: UN Tidak Dihapus, Tapi Diganti
Mendikbud Nadiem Makarim Hapus Ujian Nasional Mulai 2021
Hari Guru Nasional, Mendikbud Nadiem Makarim Ingin Guru Mulai Berinovasi