Bangku Kosong Untuk Menkes Terawan Di Acara Mata Najwa

kabarin.co Jakarta – Najwa Shihab mengaku sudah memikirkan dengan cukup matang ketika menghadirkan bangku kosong untuk Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. Bahkan pengampu acara MataNajwa ini juga sudah mempertimbangkan risiko kemungkinan dituduh melakukan persekusi atau bullying.

Menurut dia salah satu syarat sebuah tindakan disebut persekusi atau bullying adalah jika dilakukan kepada pihak yang lemah. Sementara elite pejabat termasuk menteri sebagai pejabat eksekutif tertinggi setelah presiden bukanlah pihak yang less power atau lemah. “Sulit menganggap pejabat elite adalah pihak yang lemah. Mereka sesungguhnya kuat, dengan berbagai fasilitas dan kewenangan yang melekat bersamanya,” kata Najwa Shihab, Selasa (29/9/2020).

Baca Juga :  Ditolak IDI Jadi Menteri Kesehatan, Begini Reaksi dr Terawan

Bangku Kosong Untuk Menkes Terawan Di Acara Mata Najwa

Najwa Shihab juga tak khawatir dengan Menteri Kesehatan Terawan. Sebab sebagai sosok yang dipilih menjadi menteri, Terawan pastilah sosok yang mumpuni dan berpengalaman. Negara, kata Najwa Shihab, tentu akan melindungi Menteri Terawan dengan Protap VIP sebagaimana lazimnya para pejabat negara lainnya. Yang dikhawatirkan Najwa Shihab adalah soal perkembangan pandemi COVID-19 di Indonesia.