Akibat Efek Buruk Ahok, Ini Daftar 44 Jagoan PDIP Keok di Pilkada

kabarin.co – Pemilu Kepala Daerah (pilkada) serentak yang dilakukan 15 Februari 2017 kemaren membuat banyak kader dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kalah dibanyak daerah.

Banyak yang menghubungkan kekalahan jagoan dari Partai berlambang Banteng ini diakibatkan efek negatif dari Pilkada DKI Jakarta. Di Ibu Kota PDIP mengusung Ahok sebagai calon gubernur berpasangan dengan Djarot.

Baca Juga :  Anies Baswedan: Akan Ada Perayaan Natal di Monas

“Pertama, jika dibaca secara umum, faktor kekalahan jagoan PDIP di sejumlah pilkada tak lepas dari efek negatif Pilkada Jakarta. PDIP yang menjadi partai penyokong utama Ahok nyatanya memberi dampak negatif ke sejumlah daerah. Sikap Ahok yang kerap kontroversial berimplikasi pada paslon di banyak tempat,” ujar pengamat politik asal UIN Jakarta Adi Prayitno

Baca Juga :  Sungguh Tak Etis, Ketua KPUD dan Bawaslu DKI Jakarta Terima Honor dari Acara Ahok

Adi menambahkan, PDIP gagal menetralisir efek negatif Ahok yang menjalar ke berbagai daerah. Akibatnya, resistensi melawan calon yang diusung PDIP kalah berguguran. Bahkan, ada info calon tunggal di Pati yang diusung PDIP juga kalah dari kotak kosong.