“Ayah selalu berpesan untuk disiplin dan fokus dalam berlatih,” ujar Agung.
Perenang muda lainnya di kategori putri ada Komang Adinda Nugraha (13 tahun) yang berhasil menebus penasarannya. Komang meraih emas di hari terakhir pada nomor 50 meter gaya punggung dengan catatan 31,18 detik. Kedua Pholjanjumru (Thailand) 31,92 detik dan ketiga Tessa Cheo (Singapura) 32,02 detik. Total selama di Filipina, Komang membawa pulang 1 emas dan 3 perunggu.
Di SEA Age pertamanya tahun lalu di Brunei, Komang hanya mampu mengoleksi 3 perak dan 1 perunggu.
“Kuncinya giat berlatih dan berlatih. Masih panjang perjalanan saya, doakan saja bisa membawa nama Indonesia harum di dunia internasional,” jelas Komang.
Satu perunggu Komang di dapat pada nomor beregu yakni estafet 4×100 meter gaya ganti putri. Komang dengan gaya punggung, Adelia (dada), Azzahra Permatahani (kupu) dan Adinda Larasati (bebas) mencatat waktu 4:24,59 detik.
Di kategori putra juga dapat perunggu di nomor estafet 4×100 meter gaya ganti. Tim Indonesia beranggotakan AA Gede Oka Satria (punggung), Kamal Pasya (dada), Azel Zelmi (kupu) dan Agung Putro (bebas) mencatat waktu 3:59,20 detik.