kabarin.co – MILAN – Pelatih Juventus, Massimilano Allegri, mengatakan timnya menelan kekalahan perdana di Serie A yang berharga setelah ditundukkan Inter Milan 1-2 di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (18/9) malam waktu setempat.
Sempat unggul melalui gol Stephan Lichtsteiner, Juventus harus pulang dengan tangan hampa setelah Inter membalikkan keadaan melalui gol Mauro Icardi dan Ivan Perisic.
Selain menelan kekalahan perdana di Serie A, kekalahan dari Inter juga membuat Juventus gagal menggeser Napoli dari puncak klasemen sementara. Dengan torehan sembilan poin, Juventus tertinggal satu poin dari Napoli.
Berbicara kepada Sky Sport Italia usai pertandingan, Allegri menganggap Inter pantas meraih kemenangan. Allegri mengatakan Juventus membuat kesalahan ketika unggul satu gol.
“Setelah unggul, kami bahkan tidak mampu mempertahankannya untuk dua menit. Kami menjadi lesu dan puas, menurunkan level permainan. Ini pertandingan keras, kasar, dan pertandingan sesungguhnya,” ujar Allegri.
Allegri mengatakan performa para pemain Juventus di bawah rata-rata ketika menghadapi Inter. Paulo Dybala dan kawan-kawan sering melakukan kesalahan mendasar.
“Masalah sesungguhnya adalah level teknik Juventus sangat buruk. Kami terlalu mudah memberikan bola, salah umpan, dan kami kebobolan untuk kali ketiga dari sepak pojok,” ucap Allegri.
Kekalahan perdana ini tidak membuat Allegri khawatir. Pelatih yang membawa Juventus meraih Scudetto dalam dua musim terakhir ini berharap timnya bisa mendapat pelajaran dari kekalahan.
“Kekalahan ini harus membakar kami, mengajarkan kami, bangkit kembali. Kami harus santai, mulai fokus persiapan melawan Cagliari,” tegas Allegri.
“Ini bukan tragedi. Saya pikir kekalahan seperti ini bagus untuk tim, jika kami pandai dan rendah hati untuk meraih pelajaran dari kekalahan ini,” sambungnya.
