Bhayangkara FC merespons permainan agresif Persija, dan sempat menebar ancaman selepas laga berjalan setengah jam. Namun tendangan keras Han Hong Gyu masih menghajar tiang gawang.
Di waktu tersisa, Bhayangkara FC tidak memberikan kesempatan kepada Persija untuk mendekati area pertahanan mereka. Walau mendominasi serangan, Bhayangkara FC tidak mampu memaksimalkannya dengan baik.
Pertandingan antara Persija dan Bhayangkara FC tetap berlangsung ketat, karena kedua tim berusaha memecahkan kebuntuan sepanjang babak pertama. Tapi pertahanan solid yang diperlihatkan kedua tim belum menghadirkan ancaman serius.
Bhayangkara FC yang mengandalkan kecepatan pemain mudanya berusaha menekan pertahanan Persija. Peluang diperoleh Ilham Udin Armaiyn pada menit ke-63 ketika menyambut uman Evan Dimas, tapi sundulannya tak menemui sasaran.
Secara keseluruhan, duel Persija dengan Bhayangkara FC lebih sering berkutat di lini tengah, sehingga tidak banyak ancaman serius bagi pertahanan kedua tim. Tensi permainan baru meningkat setelah water break.
