Kehadiran Bale dibutuhkan Guangzhou untuk berprestasi lebih lama lagi di Liga Super China dan kembali menunjukkan taring di Liga Champions Asia 2018. Dalam lima tahun terakhir, Guangzhou tercatat mampu dua kali menjuarai Liga Champions Asia.
Namun, di edisi terkini atau Liga Champions Asia 2018, kiprah Guangzhou sudah terhenti di perempatfinal oleh wakil China lainnya, Shanghai SIPG. Saat itu, Guangzhou kalah adu penalti dengan skor 4-5. Sebelumnya dalam dua pertemuan, agregat sama kuat 5-5.
Ditengarai kegagalan Guangzhou menjadi juara musim lalu karena di tengah musim mereka ditinggal sang pemain andalan, Paulinho ke Barcelona. Karena itu, kebintangan Paulinho nantinya dapat digantikan Bale yang sempat berstatus sebagai pesepakbola termahal di dunia.
Nantinya bersama Guangzhou, Bale akan ditangani pelatih berkelas asal Italia, Fabio Cannavaro. Secara prestasi sebagai pelatih, Cannavaro memang belum menonjol. Namun, sewaktu menjadi pemain, Cannavaro merupakan salah satu bek terbaik di dunia pada masanya dan sempat membawa Tim Nasional (Timnas) Italia juara Piala Dunia 2006.(*/okz)
