Olimpiade 2016: Brasil Ditahan Imbang Afsel, Neymar dkk Frustrasi

sepakbola

Kabarin.co – Keuntungan sebagai tuan rumah, kekuatan penyerang bernilai puluhan juta dolar, dan keunggulan jumlah pemain untuk hampir separuh jalannya pertandingan tidak membantu Brasil meraih kemenangan, ketika Afrika Selatan (Afsel) menahan imbang tuan rumah dengan skor 0-0 pada pertandingan pembukaan cabang sepakbola putra di Olimpiade Rio 2016, Jumat dinihari WIB.

Brasil, yang belum pernah memenangi medali emas Olimpiade, memulai dengan lini depan meyakinkan yang dihuni trio Neymar, rekrutan baru Manchester City Gabriel Jesus, dan Gabriel Barbosa, penyerang Santos berusia 19 tahun yang diperkirakan akan menuju Eropa sebelum bursa transfer musim panas ditutup, lapor Reuters.

Namun Afsel mampu menandingi mereka sampai Mothobi Mvala diusir keluar lapangan saat babak kedua berlangsung sepuluh menit. Brasil menekan tamunya untuk sepanjang sisa pertandingan, namun tidak mampu mencetak gol.

“Itulah sepak bola,” kata Barbosa kepada kamera-kamera televisi setelah pertandingan. “Terkadang bolanya tidak masuk ke gawang.”

Penyerang Brasil Neymar memiliki dua peluang terbaik Brazil, memaksa kiper Itumeleng Khune untuk melakukan penyelamatan bagus untuk menggagalkan sepakan dari luar kotak penalti.

Jesus menyepak bola yang membentur tiang gawang dari jarak dekat ketika kelihatannya itulah peluang termudah untuk menjadi gol. Kemudian Barbosa semestinya dapat lebih baik lagi ketika gagal memanfaatkan peluang saat dirinya tinggal menaklukkan sang kiper.

Namun para penonton di Stadion Nasional di Brasilia pulang dengan perasaan tidak senang, setelah pertandingan kedua di hari itu berakhir imbang tanpa gol.

Pada pertandingan yang dimainkan lebih awal pada Kamis, Irak dan Denmark memulai turnamen dengan hasil imbang 0-0 di stadion yang sama.

Gol-gol pertama di kompetisi ini tercipta di Rio, di mana Honduras menang 3-2 atas Aljazair pada pertandingan yang berlangsung menghibur.

Upacara pembukaan untuk Olimpiade Rio akan berlangsung pada Jumat namun turnamen sepak bola putra telah dimulai 24 jam lebih awal, sehari setelah turnamen sepak bola putri dimulai. Sebanyak 12 tim putri berada di Brazil, sedangkan 16 tim menjadi peserta turnamen sepak bola putra.

Kompetisi sepak bola Olimpiade dimainkan di Rio de Janeiro dan enam kota lainnya. Tuan rumah Brasil, bersama Argentina dan Jerman difavoritkan sebagai kandidat peraih medali emas. (*/ant)