kabarin.co – Chelsea semakin tidak tergoyahkan di puncak klasemen Liga Primer Inggris setelah sukses mempermalukan tuan rumah Stoke City dengan skor tipis 2-1, Sabtu (18/3) malam WIB. Gary Cahill menjadi pahlawan kemenangan Chelsea berkat golnya di menit ke-87. Sebelumnya, tim tamu unggul lebih dulu lewat tendangan bebas Willian, namun disamakan oleh penalti Jonathan Walters.
Raihan ini membuat armada Antonio Conte sudah unggul 13 poin di puncak klasemen, seiring musim tinggal menyisakan sepuluh partai. Tak pelak, tangga juara pun semakin dekat untuk direngkuh The blues.
Tampil di hadapan publik sendiri, Stoke tampil percaya diri di awal laga dengan berani mengambil insiatif serangan. Akan tetapi, justru Chelsea yang mampu membuka skor di menit ke-13 lewat free-kick cerdik Willian. Berawal dari bola mati di sebelah kiri kotak penalti, Willian mampu mengecoh semua orang. Alih-alih melepas crossing, gelandang Brasil itu langsung melepaskan tendangan bebas yang tak bisa diantisipasi Lee Grant.
Unggul cepat membuat Chelsea mengendurkan permainan, namun Stoke juga kesulitan membangun serangan. Akibatnya, laga tampak kurang gereget. Setelah setengah jam permainan agresivitas kedua tim terlihat meningkat. The Blues hampir menggandakan keunggulan lewat tembakan voli Marcos Alonso, menuntaskan pergerakan manis dari rekan-rekan setimnya, namun Grant mampu melakukan blok vital.
Di menit ke-33, giliran Stoke yang mengancam. Sebuah set piece berhasil ditanduk Bruno Martins Indi dan masuk ke gawang Chelsea, namun gol tersebut dianulir karena Saido Berahino berada dalam posisi off-side. Tuan rumah akhirnya benar-benar menyamakan skor empat menit kemudian. Gary Cahill dianggap menjatuhkan Jonathan Walters di kotak terlarang sebelum Walters sendiri yang menjadi eskekutor untuk memaksakan paruh pertama berakhir 1-1.
Memasuki babak kedua, tempo permainan terasa sedikit lebih meningkat. Meski demikian, tidak ada peluang berarti sampai laga memasuki menit ke-66, ketika Alonso mendentumkan tendangan bebas. Grant gagal menjangkaunya, beruntung tiang gawang menyelamatkan muka kiper Stoke itu dari kebobolan dua tendangan bebas di laga ini.
Intensitas laga semakin meningkat memasuki 25 menit terakhir, seiring kedua tim saling jual-beli serangan. Di menit ke-70, Nemanja Matic menggiring bola dari tengah sebelum melepaskan tembakan yang memaksa Grant berjibaku. Serangan Chelsea berlanjut, namun ketiadaan Eden Hazard yang absen akibat cedera terbukti membuat mereka kesulitan membongkar pertahanan Stoke.
Chelsea sebetulnya beberapa kali tertekan oleh serangan Stoke, namun di saat-saat krusial mereka mampu mencuri gol. Tiga menit jelang bubaran, sebuah sepak pojok gagal dihalau sempurna oleh Erik Pieters sehingga bola jatuh di kaki Cahill. Tanpa tedeng aling-aling, kapten Chelsea itu langsung melepaskan tembakan jarak dekat yang merobek jala Stoke.
Tim tamu hampir mencetak gol ketiga lewat tembakan beruntun Diego Costa dan Ruben Loftus-Cheek di masa injury time, namun Grant mampu membendungnya secara brilian. Jelang akhir laga, Stoke harus bermain dengan sepuluh pemain karena Phil Bardsley mendapat kartu kuning kedua. Pada akhirnya, skor 2-1 tidak berubah. Chelsea pun kian mendekati gelar juara.(goal)
