PSM Makassar Dipermalukan Pusamania Borneo FC Dikandang Sendiri

Kabarin.co – Tuan rumah PSM Makasar harus menanggung malu, saat digulung tamunya Pusamania Borneo FC 0-2 dalam lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) A, Kamis (23/6) malam di Stadion Andi Mattalata Makassar.

Kekalahan ini semakin memperburuk rekor PSM Makassar, karena menelan tiga kekalahan berturut-turut. Sebaliknya Tambahan tiga angka mendongkrak posisi Pusamania ke peringkat tiga klasemen sementara usai mengoleksi nilai 12.

Raihan angka Pusamania sama dengan Sriwijaya FC, Mitra Kukar, dan Madura United FC, namun mereka unggul selisih gol. Sedangkan PSM tak beranjak dari papan bawah dengan nilai tujuh.

PSM yang tak ingin menelan tiga kekalahan beruntun langsung melakukan tekanan ke pertahanan Pusamania. Tanpa striker Lamine Diarrasouba yang sudah dipecat beberapa jam sebelum laga berjalan, PSM mengandalkan duet Ferdinand Sinaga dan Muchlis Hadi Ning untuk menggedor pertahanan Pusamania.

Tuan rumah mengalami kesulitan menembus pertahanan Pusamania. Kendati demikian, mereka sempat mengancam lewat Rizky Pellu yang menerima umpan Rasyid Bakri. Namun tendangan Rizky masih bisa ditepis kiper Dian Agus Prasetyo.

Pendukung tuan rumah terbungkam di menit ke-22 ketika Gerald Pangkali sukses menaklukkan Galih Dimas Pratama. Gelandang Pusamania itu mampu menuntaskan umpan Pedro Javier, sehingga mengubah papan skor menjadi 1-0.

Kecolongan satu gol, PSM berusaha mengejar ketertinggalan. PSM mendapatkan peluang untuk menyamakan kedudukan di menit ke-33. Tapi sepakan M Rachmat dapat digagalkan Dian Agus.

Alih-alih menyamakan kedudukan, gawang PSM justru kebobolan untuk kali kedua. Menyambut bola tendangan bebas Ponaryo Astaman, Pedro Javier membawa Pusamania unggul 2-0 di menit ke-38. Skor ini bertahan hingga babak pertama usai.

Di babak kedua, PSM makin meningkatkan instensitas serangan mereka setelah tertinggal dua gol di babak pertama. Sebaliknya, keunggulan dua gol membuat Pusamania menurunkan tempo permainan, dan memperkuat barisan pertahanan.

Serangan bertubi-tubi yang dilancarkan PSM kerap menemui jalan buntu akibat solidnya tembok pertahanan tim tamu. Di lain sisi, penyelesaian akhir yang terburu-buru juga membuat PSM gagal menjebol gawang Pusamania.

PSM mendapatkan peluang untuk memperkecil ketertinggalan. Ferdinand melepaskan tendangan ke arah tiang jauh. Namun upaya itu digagalkan Dian yang menepis bola hingga hanya menghasilkan sepak pojok.

Ferdinand kembali menghadirkan ancaman di pertahanan Pusamania pada menit ke-73. Mantan striker Sriwijaya FC itu melepaskan tendangan keras kaki kiri dari luar kotak penalti, tapi dapat ditepis Dian Agus. Kiper Pusamania ini akhirnya ditarik keluar akibat mendapatkan cedera, karena salah tumpuan usai menepis tendangan Ferdinand.

Kendati menerapkan permainan bertahan sepanjang babak kedua, Pusamania masih sempat mengancam gawang PSM di menit ke-81. Namun tendangan Lerby Eliandri menyambut umpan Tarik Boschetti masih menyamping. Skor 2-0 tetap bertahan hingga peluit panjang ditiupkan wasit.(goal)