Rafhely FC Bawa 14 Pemain ke Babak 8 Besar, Ade Lesmana Urung Jadi Pelatih Kepala

Kabarin.co – Rafhely FC Padang akan membawa 14 pemain menghadapi babak 8 besar Liga Futsal Nusantara (LFN) Nasional 2016, yang akan berlangsung 7-9 Januari 2017 di GOR ITB Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat.

Rafhely sendiri bertolak menuju Bandung, Selasa (27/12/2016), dengan terlbih dulu TC singkat di Jakarta. Selanjutnya,   2 Januari 2017 bertolak menuju Bandung.

“Untuk lebih mematangkan persiapan, kita sengaja lebih awal berangkat. Di Jakarta kita persiapan, dan mungkin menggelar beberapa kali ujicoba. Salah satunya melawan klub Liga Pro Biangbola di Jakarta sebelum kita berangkat ke Bandung.”ucap pemilih Rafhely FC, H. Yasman Yanusar, Sabtu.

Rafhely akan membawa 10 pemain dari Padang, nanti di Jakarta akan bergabung empat pemain asal DKI Jakarta. Sehingga, di babak 8 besar nanti Rafhely mempunyai 14 pemain.

10 pemain yang diberangkatkan dari Padang adalah; Ray Mahayasa, Efrinaldi, Irfan Nelson, Septian Rinaldo, Rahmad Setiawan, Fajri Setiawan, M. Sanjaya, Fauzan Erlangga, Hendra Deviardi, dan Rahmad Rawagus.

Sedangkan empat pemain yang tampil di babak 34 besar yang tidak dibawa adalah: Anggi Hidayatullah, Juniorta Fajri Habibi, Rija Kurnia Putra, dan Arie Bagus Maulana.

Sementara itu, di babak 8 besar nanti, Rafhely FC urung dilatih oleh Ade Lesmana, karena yang bersangkutan dipanggil sebagai pelatih kiper Timnas Futsal Indonesia yang dipersiapkan untuk Piala AFF Futsal 2017.

“Tidak ada masalah, kepentingan nasional harus didahulukan, makanya kita sangat mendorong Ade (Lesmana) untuk memenuhi panggilan Timnas.”kata H. Yasman.

Dipanggilnya Ade, Rafhely FC akan memakai tenaga Junika Rahmad Ramadhon alian Doni Zola sebagai pelatih kepala. Sebelumnya, Doni adalah Diretur teknik Rafhely saat LFN Sumbar dan babak 34 besar Grup A di Padang.

Menyoal drawing babak 8 besar, H. Yasman menuturkan akan dilakukan undian penuh. Artinya, ada kemungkinan para juara grup babak 34 besar akan saling bertemu. Begitupun sesama tim runner-up, atau dua tim yang lolos dari grup 34 besar bisa saja kembali berhadapan di babak 8 besar.

Walau begitu, H. Yasman menegaskan, Rafhely tetap siap menghadapi siapapun lawan di babak 8 besar. “Sebenarnya bertemu juara grup atau runner-up di babak 8 besar sama saja, karena kekuatan futsal di Indonesia sudah semakin mereta. Kita tinggal fokus dan akan berjuang mati-matian untuk bisa lolos ke Liga Pro.”katanya.

Di babak 8 besar nanti, akan diberlakukan sistim gugur. Empat tim yang menang akan lolos ke Liga profesional futsal Indonesia. Empat tim yang menang akan melanjutkan laga di semifinal dan final, untuk mencari juara LFN 2016. Juara akan mendapat hadiah Rp250 juta.(RMO)