Satu Keluarga di Bogor Ditemukan Tewas Diduga Keracunan Asap Genset

Metro3 Views

kabarin.co – Bogor, Satu keluarga ditemukan tewas di sebuah rumah di Perumahan Grand Kahuripan Cluster Bromo V Blok BD 07, Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Diduga korban meninggal lantaran menghirup asap genset.

Kapolsek Klapanunggal, AKP Adhimas menuturkan ketiga korban yakni Sariun (34), Rika Liswati dan anak mereka Rabil (4), ditemukan oleh warga dalam kondisi tewas di tempat tidurnya sekira pukul 16.00 WIB, Selasa (3/10/2017).

Satu Keluarga di Bogor Ditemukan Tewas Diduga Keracunan Asap Genset

“Jadi tadi ada tamu ke rumah korban tetapi tidak ada jawaban. Dari luar rumah banyak lalat dan tercium bau busuk. Karena curiga lalu melapor ke ketua RT setempat,” kata Adimas.

Kemudian, pihak RT memanggil kepolisian untuk melakukan buka paksa pintu rumah korban. Usai dibuka paksa, ketiga korban yang merupakan satu keluarga itu ditemukan tewas dan sudah membusuk.

Dari hasil pemeriksaan sementara di lokasi kejadian, ketiga korban diduga tewas mengalami keracunan karena menghirup asap genset yang disimpan di dalam rumah mereka sejak Minggu 1 Oktober 2017.

“Waktu itu sekira pukul 17.00 WIB di sini listrik padam. Lalu ada tetangga yang mendengar suara genset dari rumah korban. Dari hari itulah mereka tidak keluar rumah sampai sekarang ditemukan tewas,” jelasnya.

Ketiga korban akhirnya dibawa polisi ke RS Polri Kramatjati untuk dilakukan otopsi. Sementara dari dalam rumah polisi mengamkan satu unit genset di ruang tengah dengan kondisi bahan bakar habis.

“Kemungkinan akibat keracunan asap dari genset karena tidak ditemukan bekas kekerasan atau pencurian. Sekarang kami masih menunggu dari keluarga untuk rencana autopsi,” tandasnya. (epr/oke)

Baca Juga:

Kebakaran Rumah Mewah di Lippo Karawaci, Satu Keluarga Tewas

Terobos Razia Lalu Lintas Mobil Berisi Satu Keluarga Dihujani Peluru, Satu Tewas Empat Kritis

Ibu dan Tiga Anaknya Tewas Kebakaran Dalam Keadaan Berpelukan di Palmerah

Disangka Pencuri, Anggota Polisi Ini Tembak Anak Kandungnya Hingga Tewas