Selain Gagal Membayar Utang, Ini Juga Penyebab Nyonya Meneer Bangkrut

KabarEkonomi24 Views

kabarin.co – Bangkrutnya Nyonya Meneer, menurut Ketua Umum Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional, Dwi Ranny Pertiwi Zarman, banyak industri besar obat tradisional harus bekerja ekstra untuk bersaing dengan produk lain di tingkat domestik dan luar negeri.

Apalagi, industri jamu seperti PT Nyonya Meneer juga harus bersaing dengan jamu ilegal. “Banyak produk ilegal didistribusikan secara online. Sementara itu, iklan produk legal dikendalikan demi regulasi,” kata Dwi, Minggu, 6 Agustus 2017.

Selain Gagal Membayar Utang, Ini Juga Penyebab Nyonya Meneer Bangkrut

Tantangan lain industri jamu adalah besarnya biaya persyaratan perubahan jenis usaha dari industri kecil ke industri besar. “Belum semua perusahaan jamu menguasai dan menggunakan teknologi IT sebagai basis penjualannya.”

Gugatan pailit terhadap Nyonya Meneer diajukan oleh kreditor Hendrianto Bambang Santoso, asal Kabupaten Sukoharjo. Pemohon menyatakan PT Nyonya Meneer tidak memenuhi kewajiban membayar utang. Atas putusan itu, kurator telah ditunjuk untuk menyelesaikan kewajiban Nyonya Meneer kepada para kreditor.

Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian, Gati Wibawaningsih, menyayangkan tutupnya perusahaan Jamu Nyonya Meneer akibat pailit. Terlebih, perusahaan itu dalam dua tahun ke depan akan berusia tepat satu abad.

“Sejak awal 2000-an sudah ada masalah internal, kepemilikan, dan lain-lain,” kata Gati. Menurut dia, perusahaan keluarga ini seharusnya berinovasi agar tak kalah bersaing dengan produk baru.

Kementerian Perindustrian telah memberikan sejumlah pembinaan kepada pelaku industri kecil obat tradisional agar bisa meningkatkan nilai tambah produk. Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro mengatakan perubahan zaman menuntut manajemen perusahaan mampu mengikuti bisnis modern. “Kita lihat ada merek lain yang disebut bisa melakukan adjustment dengan baik, keuntungan dan omzet pun meningkat,” kata Bambang. (wck/tem)

Baca juga:

Dinyatakan Bangkrut, Begini Kondisi Nyonya Meneer Sesungguhnya

Nyonya Meneer Lelah Sudah Berdiri Sejak 1919, Begini Respon Kementrian Perindustrian

Pabrik Jamu Nyonya Meneer Tak Mampu Bayar Utang dan Dinyatakan Pailit

Perusahaan Rokok Di Jepang Bangkrut, Beli Perusahaan Rokok Terbesar Keenam Di Indonesia