Verry Mulyadi: Banyak Pelajaran yang Mendidik dari Buya Hamka

KabarUtama21 Views

Padang, Kabarin.co–Ketua DPC Gerindra Kota Padang Verry Mulyadi sudah menyaksikan pemutaran film Buya Hamka di XXI Transmart Padang, Senin, (24/4) lalu.

Verry Mulyadi menyaksikan pemutaran film bersama istri Helvino Darni Mulyadi, dan anak-anaknya Muhammad Verdian Inzaghi S.I.Kom, Vergie Helvi Putri dan Charisya Verry Putri.

Tidak hanya itu, Minggu (30/4) Verry Mulyadi, beserta kader lainnya juga menyaksikan secara bersama film yang sarat akan rasa nasionalisme ini.

Menurut Verry Mulyadi, film Buya Hamka merupakan film yang sangat layak ditonton masyarakat dan generasi muda.

“Film ini merupakan film yang sangat mendidik. Banyak nilai-nilai dan pesan-pesan moral serta perjuangan yang terkandung di dalamnya,” tutur tokoh penggerak olahraga di Sumbar ini.

Ia mengajak anak-anak dan generasi muda supaya bisa memahami betapa kokohnya karakter Buya Hamka dalam mempertahankan agama dan bangsa dalam zaman penjajahan.

Untuk itu kata Verry, sudah seharusnya masyarakat Minangkabau menyaksikan film Buya Hamka. Karena di dalam film juga digambarkan perjuangan mempertahankan kemerderkaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) oleh maayarakat Minang.

Verry menambahkan, Buya Hamka adalah sosok dan tokoh besar Ranah Minang. Selain itu Buya Hamka adalah sosok ulama besar dari Sumbar yang mempunyai pengaruh yang sangat besar hingga ke mancanegara.

Untuk itu, banyak hal yang bisa diambil sebagai pelajaran dari sosok Buya Hamka. Ia juga merupakan seorang sastrawan yang terkenal dengan karyanya “Tenggelamnya Kapal Van Der Wick”

Kesabarannya dalam menghadapi setiap persoalan juga sangat patut ditiru.
“Dengan adanya film Buya Hamka akan semakin menambah pengetahuan kita dan genarasi muda tentang tokoh kebanggaan Ranah Minang ini. Yang jelas Buya Hamka adalah sosok yang sangat religius,” tutur Verry.

Seperti diketahui, Film Buya Hamka disutradarai oleh Fajar Bustomi dan dibintangi sejumlah aktor dan aktris ternama. Yakni, Vino G Bastian sebagai Buya Hamka, Laudya Cynthia Bella sebagai Siti Raham, Mawar de Jongh sebagai Kulsum serta Novita Hardini sebagai Fatimah, Anjasmara sebagai Ir. Soekarno dan banyak pemeran lainnya.(*)