Kabarin.co – Penggawa timnas Jerman, Toni Kroos, sempat memprediksi yang meremehkan Wales, yang katanya takkan melaju jauh di Piala Eropa. Oleh karena itu, pemain Wales Gareth Bale tertantang ingin menghadapi Jerman di final.
Sebelum Piala Eropa bergulir, Kroos yang merukan rekan seklub Ble di Real Madrid, pernah bilang ke Bale bahwa Wales takkan lolos fase grup. Hal itu tak mengherankan karena The Dragons merupakan tim debutan di kejuaraan antarnegara di benua biru itu.
Pada prosesnya, Wales malah menjadi kejutan. Usai lolos dari Grup B sebagai juara, mereka lalu mampu melaju ke semifinal. Karena itu, Wales merasa terbakar oleh bacot Kroos itu. Dia berharap bisa bertemu Jerman di final.
Namun, Wales harus lebih dulu akan menghadapi dan menyingkirkan Portugal di babak semifinal Piala Eropa yang akan berlangsung di Parc Olympique Lyonnais, Kamis (7/7) pukul 02.00 dinihari WIB. Sebaliknya, Jerman juga harus mampu mengalahkan Prancis, barulah ambisi Bale akan terkabul.
Dengan Wales yang tinggal selangkah lagi menjejak ke babak puncak, Bale pun mengungkapkan mimpi bisa berhadapan dengan rekan setimnya di Real Madrid, Kross, yang bilang bahwa tim besutan Chris Coleman itu cuma akan memainkan tiga laga di Prancis.
“Saya ingat bahwa Toni Kroos berkata bahwa kami cuma akan melakoni tiga pertandingan di sini. Jadi, akan menyenangkan andai bisa berhadapan dengan dia di babak final,” kata Bale di Soccerway.
“Itu merupakan candaan dan lelucon yang lucu –berbau sedikit ejekan– tapi saya sudah sering dianggap remeh dalam beberapa tahun terakhir.”
“Saat kami terbiasa kalah dan kami berada di peringkat 100 dunia, orang-orang akan berkata ‘kamu mempunyai waktu berlibur sembilan pekan, bukan dua pekan’.”
“Jadi, sungguh luar biasa akhirnya bisa berada di turnamen besar yang sebenarnya, melakukan hal yang hebat bersama tim nasional kami,” imbuhnya.(dts)
