kabarin.co, SUMENEP – Tabung bahan bakar roket Falcon 9 milik Amerika Serikat jatuh menimpa kandang sapi di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Sampah antariksa ini merupakan salah satu sampah antariksa yang jatuh di pemukiman di Indonesia.
Menurut Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Thomas Jamaluddin, ada 20 ribu keping sampah antariksa. Luasnya bumi membuat sampah-sampah tersebut tak diketahui bakal di mana jatuhnya.
Untuk tabung bahan bakar yang jatuh di Sumenep itu, menurut Thomas, adalah bagian dari roket yang membawa satelit. “Setelah satelit sampai di orbitnya, roket akan jatuh dengan sendirinya ke bumi,” kata Thomas kepada CNNIndonesia.com, Selasa (27/9).
Jatuhnya sampah antariksa di pemukiman Indonesia ini bukan yang pertama. Sebelumnya tercatat sudah tiga kali sampah antariksa jatuh di pemukiman.
Menurut Thomas, kejadian pertama diketahui tahun 1981 di Gorontalo lalu tahun 1988 do Lampung. Saat itu yang jatuh adalah tabung bahan bakar berbentuk bola berdiameter 1 meter.
Kejadian ketiga terjadi di Bengkulu tahun 2003 saat benda berbentuk lempengan yang jatuh ditemukan.
Dari beberapa kasus yang terjadi baik di Indonesia maupun di negara lain, belum ada pernah ada korban.
Warga Sumenep dikejutkan dengan jatuhnya tabung tersebut kemarin menimpa kandang sapi milik warga. Diketahui ada dua benda lain yang jatuh. Namun dua benda yang lain ini tak berbentuk tabung. Bentuknya lebih mirip bagian mesin yang sudah terbakar.
Warga dan polisi sempat bingung pada keberadaan benda tersebut. Selain jatuh dari angkasa, warga juga belum pernah melihat benda seperti itu. (cnn)
Baca juga:
Meledaknya Roket Falcon 9 Akibat Ulah Alien?
Roket Raksasa milik Founder Amazon Siap Mengangkasa
Zuckerberg-Milner-Hawking Memulai Proyek Pencarian Alien
StarChips, Kapal Penjelajah Antar Bintang Segera Diluncurkan
