Regulasi U-22 di Liga 1 Ditangguhkan, Semen Padang Anggap Ada Plus Minus-nya

kabarin.co – Dicabutnya untuk sementara regulasi pemain U-22 di Liga 1, tak menjadi masalah bagi Semen Padang. Pihak manajemen “Kabau Sirah” tak ingin berpolemik soal aturan liga yang sering berubah-ubah itu.

Direktur Utama PT. Kabau Sirah Semen Padang, Iskandar Z Lubis mengatakan, pihaknya tak ingin berkomentar banyak atau mempermasalahkan dicabutnya regulasi itu sementara waktu. Pihaknya juga mengaku sudah menerima surat edaran masalaha tersebut dari PT. LIB.

“Kita berbaik sangka saja kepada PSSI, semoga kebijakan yang dilakukan ini adalah yabg terbaik utk sepakbola Indonesia.” ujar Iskandar, saat dihubungi kabarin.co, Kamis.

Menurutnya, sebagai klub peserta kompetisi tentu saja Semen Padang berusaha menyesuaikan dengan kebijaksanaan tersebut.”Tadi Saya sudah minta manajer dan pelatih untuk menyesuaikan persiapan latihannya sehubungan dengan surat edaran dari PT LIB itu”ujarnya.

Iskandar juga berharap, tim Semen Padang kembali bersemangat menghadapi pertandingan berikut, setelah menjalani libur lebaran.”Kita minta pelatih mempersiapkan tim sebaik-baiknya, sehingga usai libur lebaran ini tim bisa tampil lebih baik dan mememangi laga-laga berikutnya.”tutupnya.

Sementara, manejer tim Semen Padang, Win Bernardino menyebut perubahan regulasi itu ada plus minusnya.”Plusnya, mudah-mudahan hal ini bisa menjadi kesempatan bagi kita untuk tampil lebih baik, dan bisa memperbaiki posisi di klasemen.”katanya.

“Tapi disisi lain, tidak adanya kepastian regulasi liga ini. Sampai kapan dan seperti apa bakunya regulasi kedepan. Karena Liga dan klub profesional itu harus ada kepastian regulasi, tidak berubah ubah. Karen tim dibentuk tidak instan.”sambungnya.

Tim “Kabau Sirah” sendiri, juga sudah memulai kembali latihan, sebagai persiapan menghadapi laga kandang melawan Persela Lamongan, Senin (3/7) mendatang di Stadion. H Agus Salim Padang.(RMO)