Pasaman, Kabarin.co — Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Pasaman melaksanakan Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), Selasa (19/8/2025). Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Lantai III Kantor Bupati Pasaman.
Kepala Dinas DP3AP2KB Pasaman Furkan dalam sambutannya menyampaikan bahwa rapat koordinasi ini merupakan upaya bersama untuk menyatukan langkah dan strategi dalam menekan angka stunting di Pasaman. Menurutnya, stunting bukan hanya masalah kesehatan, tetapi juga menyangkut masa depan generasi penerus bangsa.
“Anak-anak kita adalah aset berharga bangsa. Jika mereka tumbuh sehat, cerdas, dan kuat, maka Pasaman akan memiliki generasi emas yang siap membawa daerah ini menuju kemajuan. Penurunan stunting adalah investasi jangka panjang untuk masa depan,” ujar Furkan
Sementara itu, Wakil Bupati Pasaman, Parulian Dalimunthe, dalam sambutannya menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk mempercepat penurunan stunting. Ia mengajak seluruh pihak, baik perangkat daerah, lembaga, maupun masyarakat, agar bekerja sama secara terpadu.
“Stunting tidak bisa ditangani satu instansi saja. Perlu sinergi lintas sektor agar anak-anak Pasaman dapat tumbuh sehat, cerdas, dan menjadi generasi emas di masa depan,” ujarnya.
Rapat koordinasi ini diikuti oleh kepala OPD terkait, camat, tenaga kesehatan, Wali Nagari Se Pasaman dan stakeholder lainnya. Dengan adanya rapat ini, diharapkan program percepatan penurunan stunting di Kabupaten Pasaman dapat berjalan lebih terarah, terukur, dan berkesinambungan. (Joni)