kabarin.co – Insiden main pukul yang dilakukan kapten PS. TNI, Abduh Lestaluhu terhadap pemain Bhayangkara FC, terus jadi perbincangan. Apalagi aksi tak terpuji dan tidak sportif itu dilakukan oleh seroang yang berstatus pemain Timnas Indonesia.
Kejadian itu terjadi saat PS TNI membungkam Bhayangkara FC dengan skor 2-0, pada laga lanjutan pekan ketiga Liga 1 di Stadion Patriot, Kota Bekasi, Sabtu (29/04) sore.
Bek kiri yang sekaligus kapten PS TNI, Abduh Lestaluhu melepaskan “uppercut” kanannya ke pemain asing Bhayangkara FC, Thiago Furtuoso yang sudah terduduk ditariknya dari belakang. Insiden yang terjadi pada menit ke-90 itu membuat Abduh Lestaluhu mendapat kartu merah dan harus meninggalkan lapangan.
Entah apa yang dipikirkan Abduh Lestaluhu sehingga bisa melakukan tindakan kurang terpuji tersebut. Meski begitu, pemain berumur 23 tahun tersebut sangat menyesal dengan tindakannya itu.
“Dengan insiden kemarin saya salah dan saya meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia, terutama pencinta sepakbola nasional,” kata Abduh Lestaluhu, seperti dikutip indosport.
Atas kejadian tersebut, Abduh Lestaluhu terancam terkena sanksi berat dari Komisi Disiplin (Komdis) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Ia pun berjanji tak akan mengulangi lagi tindakan tak terpuji tersebut.
“Untuk sanksi dari Komdis PSSI, saya sudah siap apapun itu sanksinya. Saya akan terima dengan lapang dada,” ujar Abduh Lestaluhu.
Tindakan Abduh itu juga mengundang reaksi dari pelatih PS TNI, Laurent Hatton, khususnya terhadap aksi main pukul yang dilakukan oleh Abduh Lestaluhu terhadap Thiago Furtuoso.
“Soal kartu merah Manahati saya kira kesalahan Manahati. Saya tidak tahu soal tindakan Abduh apalagi dia adalah seorang kapten seharusnya dia tidak harus melakukan tindakan seperti itu,” ucap Hotton.
Hatton mengaku sangat terkejut dengan aksi main pukul Abduh Lestaluhu. Meski Abduh merupakan anak asuhnya, ia tetap tidak bisa membenarkan aksi brutal tersebut.
“Saya kira awalnya dia menanyakan wasit soal pelanggaran tadi tapi kaget dia melakukan tindakan seperti itu. Bila dia pemain muda saya maklumi, tapi dia merupakan pemain Timnas seharusnya ia lebih tenang menghadapi situasi ini tindakannya terlalu gegabah,” tandas dia.
Dalam laga ini sendiri, PS TNI berhasil meraih kemenangan. Skuat The Army menang dengan skor 2-1.(*)
