Australia Study Bekerja Sama dengan Salman-ITB Promosikan Muslim Friendly

kabarin.co – Bandung, Australia Study agensi pendidikan yang berpusat di Sydney, Australia bekerja sama dengan Pusat Halal Salman-ITB Bandung dalam rangka mempromosikan kampus-kampus di Australia yang ramah terhadap mahasiswa Islam atau muslim friendly. Kegiatan ini berangkat dari adanya kekhawatiran para orang tua calon mahasiswa akan sulitnya mendapatkan makanan halal dan tempat ibadah di Australia.

Kekhawatiran sulitnya mendapatkan makanan yang halal dan sulitnya mencari mushola kampus tidaklah benar. Menurut project manager  Australia Study to Indonesia Tati Sumarna, pemerintah Australia tengah menggalakkan promosi Muslim Friendly, terutama dibidang pendidikan dan pariwisata. Bahkan beberapa kampus di Adelaide telah menyediakan mushola utuk para mahsiswa muslim.   

Australia Study Bekerja Sama dengan Salman-ITB Promosikan Muslim Friendly

“Banyak orang tua siswa yang menanyakan masalah halal food dan tempat ibadah di Kampus-kampus Australia, kami jelaskan makanan halal kini mudah didapat, termasuk mushola dibeberapa kampus ”, jelas Tati.  

Sementara itu, Ketua Harian Pusat Halal Salman-ITB Bandung, Dina Sudjana menambahkan, pihaknya akan membantu para calon mahasiswa untuk mendapatkan makanan halal di Australia, baik melalui Aplikasi maupun langsung mencermati kandungan bahan-bahan  makanan yang tertera dalam setiap produk.

“Kami akan berikan tips praktis cara mendapatkan informasi tentang produk halal di Australia”, tambah Dina.

Kegiatan Australia Study-Salman ITB Muslim Friendly goes to campus 1-12 Maret ini akan dimulai dari Medan Sumatera Utara, dilanjutkan ke Surabaya, Semarang, Solo, Yogyakarta dan berakhir di Bandung. Menurut representative manager Australia Study to Indonesia, Julia Alwi Waluyo, rencananya, kampus-kampus yang akan dikunjungi antara lain Kampus UMA Medan, ITS Surabaya, Unissula Semarang, UGM Yogya, serta ITB Bandung.

“Selain ke kampus-kampus, kami juga akan mengunjungi sekolah-sekolah, seperti SMA di Medan; Shafiyyatul Amaliyyah, Al-Azhar dan Chandra Kumala”, tambah Julia. Perguruan tinggi Australia yang ikut dalam rombongan road to campus adalah Redhill Education AIT yang berpusat di Sydney.

Sumber: Desypher

Seperti diberitakan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah menandatangani kerjasama Sister Province dengan Pemerintah Australia Selatan pada tanggal 27 Januari 2018, di Adelaide. Menurut Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan Kerjasama yang telah digagas sejak 2015 itu telah menghasilkan 17 program dari 22 program yang direncakan, antara lain pengembangan bisnis muslim khususnya dibidang fashion dan Pendidikan di Adelaide.

Australia Study sendiri mendapat kepercayaan dari local government of Adelaide untuk mempromosikan muslim friendly, khususnya dibidang pendidikan, kepada calon mahasiswa di tanah air. Baik Australia Study maupun Pusat Halal Salman-ITB yakin dengan adanya penjelasan langsung ke kampus-kampus dan sekolah-sekolah, kekhawatiran studi di Australia tentang sulitnya mendapatkan halal food dan tempat ibadah akan berkurang. (red)

Baca Juga:

Mengerikan! Ibu Kota Afrika Selatan akan Kehabisan Air Juni 2018

Megahnya Mesjid Abu Bakar di Madrid, Memori Masa Keemasan Andalusia Tumbuh lagi

Intip Tempat Percetakan Al Quran Terbesar di Dunia