Usai Lebaran, Rupiah Dibuka Anjlok ke Level Rp 14.090/USD

“Di tengah tren penguatan ekonomi dunia, likuiditas Dolar AS cenderung mengetat, yang kemudian mendorong kenaikan imbal hasil surat utang AS dan penguatan Dolar AS sehingga menekan banyak mata uang lainnya,” kata Agus, di kantornya, Kamis (17/5).

Agus mengungkapkan, ke depannya, sejumlah risiko perekonomian global tetap perlu diwaspadai, antara lain, kenaikan suku bunga The Fed dan imbal hasil surat utang AS, kenaikan harga minyak, ketegangan hubungan dagang AS-Tiongkok, serta isu geopolitik terkait pembatalan kesepakatan nuklir antara AS dan Iran. (mdk)

Baca Juga:

Baca Juga :  Rupiah Menguat Tipis ke Rp14.050/USD

Jelang Liburan Lebaran 2018, Rupiah Melemah Dekati Rp14.000

Rupiah Diprediksi Menguat ke Level Rp 13.800

Rupiah Dibuka Rp13.885, Berpotensi Menguat Karena THR