Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada menambahkan bahwa apresiasi rupiah juga seiring dengan penguatan di sejumlah harga komoditas, sepeti minyak mentah dunia sehingga laju dolar AS cenderung tertahan.
Terpantau, harga minyak mentah dunia jenis WTI pada Senin (8/5) pagi ini bergerak menguat 1,21 persen ke posisi 46,78 dolar AS per barel, dan Brent naik 1,26 persen ke level 49,72 dolar AS per barel.
“Harga minyak yang kembali bergerak positif membuat mata uang berbasis komoditas seperti rupiah mengalami apresiasi terhadap dolar AS” katanya. (atr)
Baca Juga:
Akhir Pekan, Rupiah Dibuka Terpuruk