kabarin.co – Gus Nuril mendukung dan menyukai gaya kepemimpinan Ahok, namun tidak dapat memilih Ahok saat Pilkada. Tokoh NU tersebut sudah membuat publik terkejut, karena dirinya menyatakan tidak bisa memilih Ahok.
Pernyataan Gus Nuril tersebut dikatakan pada saat Ahok hadir tanggal 9 Januari 2017. Gus Nuril menyatakan mendukung Ahok, akan tetapi tidak bisa memilih Ahok, karena KTP nya berdomisili Semarang.
“Saya suka Pak Ahok, akan tetapi mungkin nanti saya gak akan nyoblos Pak Ahok karena memang KTP Saya kan Semarang,” cetus Gus Nuril, yang langsung dibalas tertawa Ahok dan hadirin yang ikut berkumpul.
Karena begitu, Gus Nuril janji apabila dirinya tetap memberi support dan perjuangkan hak kepada Ahok supaya bisa maju di Pilkada DKI Jakarta 2017, Gus Nuril menyatakan sosok Ahok sangat cocok jika kembali dipilih oleh Jakarta.
Gus Nuril tahu betul Ahok adalah orang yang sangat dekat dengan Gusdur yang jadi tokoh NU.
“Anda kan waktu itu pernah silaturahmi ke sini. Kita lanjutkan silaturahmi ini,” tandas Gus Nuril.
Gus Nuril menyatakan bahwa negara Indonesia adalah Pancasila dan UUD 45. Jadi sudah sepantasnya warga Negara untuk usulkan diri jadi Gubernur DKI Jakarta, dirinya berharap TNI dan Polri bisa tegas terjadap oknum yang mau memecah utuh Bangsa. (nap/dab)
Baca Juga:
“Gadis Ahok Berhijab” Dites Rukun Islam, Jadi Kontroversi Netizen
