kabarin.co – Dunia hiburan Tanah Air tengah dihebohkan dengan pemberitaan mengenai Fairuz A.Rafiq dan Galih Ginajar. Hal tersebut berawal saat Galih menyinggung masa lalu rumah tangga dengan saat menjadi bintang tamu di vlog milik Rey Utami.
Dalam video tersebut, Galih terang-terangan menyindir mantan istrinya seperti bau “ikan asin”. Tak hanya itu, Galih juga turut menyinggung masalah kepuasan ranjang yang dibumbui nada menyindir sang mantan istri. Ucapan Barbie Kumalasari itu kemudian berujung hujatan dan kecaman netizen.
Komnas Perempuan Buka Suara Soal Kasus Fairuz A. Rafiq dan Galih Ginajar
Fairuz yang sempat diam, akhirnya melaporkan mantan suaminya itu ke Polda Metro Jaya pada Senin (1/7). Ibu dua anak itu bahkan menggandeng pengacara kondang Hotman Paris Hutapea sebagai kuasa hukumnya. Istri Sonny Septian ini juga telah menjalani pemeriksaan pertama pada Rabu (3/7).
Karena hal tersebut, putri mendiang pedangdut A. Rafiq ini pun mendapat banyak dukungan dari berbagai pihak. Bahkan Komisi Nasional (Komnas) Perempuan ikut angkat suara terkait kasus Fairuz dan Galih. Budi Wahyuni selaku Wakil Ketua Komnas Perempuan menyampaikan pendapatnya ketika diundang di “Pagi Pagi Pasti Happy” pada Rabu (3/7).
Budi Wahyuni menyebut jika perkataan Galih di vlog Rey Utami itu termasuk pelecehan seksual. apalagi Galih ikut menyebutkan atribut seksual. “Masuk kategori pelecehan seksual. Dimana ada satu ungkapan apalagi ini juga ada buktinya yang menyerang atribut seksual.,” kata Budi Wahyuni.
Iis Dahlia selaku host “Pagi Pagi Pasti Happy” menanyakan apakah termasuk ada unsur kekerasan pada perempuan. Budi Wahyuni lantas mengiyakan karena ada bukti nyatanya pula yang termasuk mengarah ke merendahkan harta martabat perempuan.
“Ini kan nyata ya ada buktinya,” lanjut Budi Wahyuni. “Ini ada bukti bahwa rekaman itu ada konten mengarah kepada merendahkan harta martabat perempuan.”
Dalam kesempatan itu, Sunan Kalijaga juga turut hadir menyebut tindakan Galih dan Rey Utami selaku pengungah video termasuk kejahatan ITE yang luar biasa. Terlebih ucapan Galih itu bukan siaran langsung melainkan masih bisa diedit untuk diperbaiki.
“Bukan live, sesuatu yang bisa diedit, dihapus atau bahkan namanya sesama perempuan ya ‘ah ngomongnya kok kayak gitu, saya kan juga perempuan’,” ucap Sunan Kalijaga. “Ini saya bilang kejahatannya luar bisa. Tidak sepantasnya disampaikan.”
(epr/wk)
Baca Juga:
Fairuz A Rafiq Laporkan Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua ke Polda Metro Jaya
Dipolisikan Fairuz A Rafiq, Pablo Benua Malah Tertawa Ngakak
