Laga Kontra Arema Digeser Pilkades, Persela Hadapi Jadwal Padat

kabarin.co – LAMONGAN – Persela Lamongan menghadapi jadwal padat menyusul laga kontra Arema Cronus pada pekan ke-10 Indonesia Soccer Championship (ISC ) A 2016  di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (17/7/2016) mengalami penundaan. Panitia penyelenggara pertandingan Persela tak mendapat izin keamanan karena duel itu bertepatan dengan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak.

Pada Minggu, di Lamongan sedang digelar Pilkades serentak di 53 desa dan pihak keamanan terkonsentrasi pada hajatan tersebut. Ujungnya, Persela mengirimkan permintaan pengunduran jadwal pertandingan menjadi Senin (18/7/2016) malam atau mundur sehari dari jadwal semula.

Ketua Panpel Persela Muhajir mengatakan pihaknya telah berkomunikasi dengan PT Gelora Trisula Semesta (GTS) terkait penundaan tersebut. “Kami sudah mengomunikasikan penundaan dengan PT GTS. Pihak keamanan hanya memberikan izin setelah Pilkades serentak usai,” jelas Muhajir.

Mundurnya jadwal ini berimplikasi pada jadwal Persela berikutnya yang cukup mepet karena harus terbang ke Palembang guna menghadapi Sriwijaya FC, Kamis (21/7/2016) sore di Gelora Sriwijaya Jakabaring. “Konsekuensinya memang jadwal menjadi mepet,” tambahnya.

Sisi positifnya, kedua tim bisa lebih leluasa mempersiapkan diri, terutama memulihkan kondisi pemain setelah libur lebaran. Walau hanya mundur sehari saja, tentunya itu sangat penting bagi persiapan tim secara umum, secara teknis maupun fisik.

Pihak Arema Cronus telah mendapat surat pengunduran jadwal tersebut dari PT GTS dan tidak mempersoalkannya. General Manager Arema Ruddy Widodo menyatakan pihaknya sangat bisa memaklumi situasi yang dihadapi Persela sebagai tuan rumah.

“Itu sesuatu yang normal. Ketika ada hajatan dalam skala besar, tentu pihak keamanan meminimalisasi terjadinya gesekan. Kami sangat memakluki situasinya dan tidak keberatan dengan diundurnya jadwal pertandingan,” terang Ruddy Widodo.

Arema menerima surat resmi dari PT GTS pada Selasa (12/7/2016) terkait pengunduran laga di Stadion Surajaya. Ruddy sebelumnya juga sudah berkomunikasi dengan manajemen Laskar Joko Tingkir terkait hal tersebut dan tidak ada masalah yang harus dirisaukan.(snd)