Mayat-mayat ini mereka dapatkan dari sungai. Bagaimana sebuah mayat bisa di sungai? Mayat yang ada di sungai ini adalah mayat-mayat yang tidak dikremasi di agama Hindu, yakni orang suci, anak di bawah 5 tahun, ibu hamil, orang dengan penyakit leprosy atau chicken pox, dan orang yang bunuh diri. Orang-orang yang meninggal dalam salah satu 5 kondisi inilah yang biasa pad akhirnya menjadi makanan suku Aghori. Selain dari ini, mereka juga terkadang mendapatkan mayat dari tanah kremasi.
Mayat-mayat yang mereka dapatkan ini dapat mereka makan secara langsung (mentah) atau dimasak dengan api terbuka. Suku Aghori percaya ini bukanlah sesuatu yang tabu, bahkan merupakan pendekatan ilmiah untuk menemukan bagaimana sebenarnya siklus kehidupan terjadi dan mendekatkan mereka ke pencerahan.
1. Kanibalisme
Merupakan sebuah praktik memakan daging atau organ tubuh manusia. Kanibalisme merupakan sebuah bentuk primitif dari Nekropagi yang lebih mengerikan dan kejam. Jika di nekropagi manusia yang dimakan adalah manusia yang telah mati dalam waktu relatif lama (mayat), maka kanibalisme adalah memakan manusia tanpa peduli apakah manusia itu masih hidup atau tidak. Jika ia masih hidup, bunuh saja dan langsung dimakan, itulah praktik kanibalisme.