Mantan Manajer Semen Padang Sebut Persib akan “Menderita” di Padang

Kabarin.co – Mantan manejer Semen Padang, Heryandi Djahir, mengatakan Semen Padang punya keuntungan dalam segi kebugaran melawan Persib Bandung. Hal itu harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meraih angka dalam laga lanjutan Indonesia Soccer Championship, Senin (25/7) malam di Stadion. H. Agus Salim, Padang.

Laga berat yang dihadapi Persib dan telah bermain habis-habisan melawan Persipura, dan langsung bermain di Padang dalam tempo empat hari. Bahkan sebelum laga melawan Persipura juga bermain all out melawan Persija di Bandung.

“Betul mereka menang atas Persipura, itu bagus untuk mereka karena pintar memanfaatkan waktu untuk recovery setelah lawan Persija. Tapi setelah lawan Persipura mereka harus menempuh perjalanan panjang ke Padang.”katanya.

Berdasarkan pengalamannya, setelah bermain habis-habisan pemain akan membutuhkan waktu setidaknya dua setengah hari untuk pemulihan kondisi. Caranya adalah menjalani latihan ringan.

“Latihan ringan hari pertama sesudah laga berguna untuk membuang 26 persen asam laktat, dan Persib tak melakukan itu, karena mereka langsung terbang ke Padang yang membutuhkan waktu satu hari. Jika Semen Padang jeli memanfaatkan kesempatan ini, tentunya ini sebuah keuntungan tersembunyi.”saran Heryandi.

Selain itu, Heryandi juga tak yakin para pemain Persib akan langsung melupakan kemenangan besar mereka atas Persipura dan tak larut dalam euforia. “Saya yakin mereka tak tidur nyenyak karena hati sedang senang, karena mereka manusia juga. Bahkan hal-hal kecil seperti telpon-telponan, jetlag, dan bayangan menghadapi Semen Padang membuat mereka tidak fokus.”beber mantan Kalitbang PT. Semen Padang itu.

Sebaliknya dengan Semen Padang, Heryandi melihat Semen Padang lebih menguntungkan soal kebugaran pemain dibanding Persib. Setelah mengalahkan Sriwijaya FC di kandang Jumat malam, pastinya mereka punya waktu latihan ringan untuk recovery, dan mereka dalam kondisi bugar berangkat ke markas Pusamania Borneo FC hari Senin.

Saat melawan Persib nanti, ditambahkan Heryandi kepada goal Indonesia,  tingkat kebugaran pemain Semen Padang jelas jauh lebih baik. Selain masa recovery lebih panjang, setidaknya Semen Padang punya empat pemain yang benar-benar fresh dalam laga nanti.

Mekan Nasyrov yang kena kartu merah, dapat digantikan secara penuh oleh Diego Santos yang bugar karena dalam tiga laga terakhir jadi pemain pengganti. Selain itu, Nur Iskandar dan Vendry Mofu yang masing-masing hanya main satu babak lawan PBFC juga akan punya energi lebih dalam laga nanti.

“Paling menguntungkan tentunya kembalinya dua pemain penting yang kondisinya benar-benar bugar, Irsyad Maulana dan Jandia Eka Putra. Jika Semen Padang mampu mengajak Persib bermain dengan speed tinggi, Persib bisa menderita. Apalagi ditambah dukungan penonton dan statistik bagus pertemuan di Stadion H. Agus Salim,”ujar Heryandi.

“Sekarang tinggal tergantung pelatih untuk meracik segala bumbu segar ini. Dengan segala keuntungan dan plus seperti itu, wajar kalau target kemenangan sangat masuk akal bagi Semen Padang.” tutupnya.(RMO)