R
Kabarin.co, Pessel-Hujan deras yang terjadi sejak tiga hari terakhir berimbas terhadap lahan perkebunan kelapa sawit milik warga di Kampung Kambang Harapan, Nagari Kambang Utara, Kecamatan Lengayang.
Ribuan hektar lahan perkebunan kelapa sawit milik warga di kampung itu terendam banjir hingga Minggu (31/10).
Syahril, 56, petani sawit di Kampung Kambang Harapan, mengatakan, setiap kali musim hujan tiba, lahan sawit milik warga di Kampung Kambang Harapan selalu terendam banjir.
“Itu terjadi karena tidak adanya drainase atau saluran air untuk mengendalikan air bila musim hujan tiba pada lahan kelapa sawit milik warga yang mencapai ribuan hektare,” ujarnya.
Karena minimnya sarana pengendalian banjir seperti drainase, dia bersama petani lainnya berharap kepada pemerintah daerah agar bisa membangunnya.
“Dilihat dari kacamata ekonomi, kampung ini adalah penghasil sawit di Kecamatan Lengayang,” ujarnya.
Masyarakat berharap kepada Pemkab Pessel untuk mencarikan solusi bagaimana air ini bisa lancar dan ada pembuangannya, sehingga tidak banjir lagi.
“Kondisi banjir ini tentu membuat kami sebagai petani sawit merugi, sebab lahan yang semestinya sudah panen belum juga bisa dipanen.,” tuturnya.