Ia menambahkan, karena keterbatasan sumber daya dan waktu maka kegiatan yang bersifat perlombaan hanya diperuntukan khusus bagi instansi di lingkup Pemprov Sumbar, instansi vertikal, BUMN ,dan BUMD.
Sementara untuk kegiatan yang bersifat penguatan SDM dan bakti sosial itu terbuka untuk masyarakat umum, ia menggarisbawahi dalam beberapa kesempatan Gubernur seringkali mengingatkan agar kegiatan pemerintahan selalu mengedepankan manfaat untuk masyarakat luas.
“Kita telah siapkan beberapa kegiatan yang bisa diikuti masyarakat umum seperti, operasi katarak, gelar pangan murah, seminar ketahanan keluarga dan tabligh akbar kemerdekaan. Ini sesuai dengan perintah Gubernur Mahyeldi agar perayaan kemerdekaan di Sumbar memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat,” pungkas Andri Yulika. (adpsb)
