Menurutnya kepala daerah yang pandai membangun komunikasi akan lebih sukses dalam menjalankan program pembangunan di daerah. Nah, selama ini kondisi seperti ini sering tidak berjalan. Kepala daerah hanya fokus dan sibuk dengan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tanpa mampu menggaet APBN ke daerah.
Zulkarnain mengatakan, Welly-Anggit juga sudah berjanji untuk memanfaatkan akses ke pusat ini untuk kemajuan Pasaman.
”Dalam konteks politik saat ini, pasangan Welly-Anggit diharapkan mampu memanfaatkan jaringan tersebut untuk mengoptimalkan pembangunan di Pasaman,” tuturnya.
Ke depan Welly dan Anggit diharapkan menjadi harapan baru bagi Pasaman, dengan komitmen untuk meningkatkan infrastruktur, pendidikan, Pertanian dan kesehatan dan sejumlah program di sektor lainnya yang langsung bersentuhan dengan masyarkat,” tutur Zulkarnain.
Libatkan Generasi Muda dalam Membangun
Di sisi lain, juga tidak bisa dipungkiri jika Kabupaten Pasaman didominasi oleh pemuda genarasi milenial yang memiliki pemikiran luas. Namun potensi itu sering tidak dilirik atau terkesan diabaikan. Jarang saat ini anak muda dilibatkan untuk berkontribusi dalam pembangunan. Bahkan termasuk pemerintah daerah sendiri juga kerp tidak mengajak anak-anak muda dalam untuk sumbangsih pembangunan daerah.