Selain itu, Welly juga berkomitmen untuk memberikan pelatihan kepada para pedagang agar mereka lebih mampu bersaing di era modern. Pelatihan ini mencakup penggunaan teknologi dalam berjualan, seperti pemanfaatan media sosial dan aplikasi digital untuk memperluas jangkauan pasar.
“Kami ingin para pedagang tradisional tidak hanya bergantung pada metode konvensional, tetapi juga bisa memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan pendapatan mereka,” tambahnya.
Tidak hanya itu, Welly juga berencana untuk memperkenalkan program yang dapat membantu pedagang dalam mengembangkan usaha tanpa terbebani oleh biaya pinjaman yang tinggi.
Komitmen Welly Suhery terhadap pembenahan pasar ini mendapatkan sambutan positif dari berbagai kalangan. Banyak yang berharap bahwa dengan perbaikan ini, pasar tradisional dapat kembali menjadi pusat aktivitas ekonomi yang produktif dan memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah.
Dengan berbagai inisiatif yang telah direncanakan, Welly Suhery menunjukkan keseriusannya dalam membangun ekonomi kerakyatan yang lebih kuat dan berkelanjutan.
Masyarakat berharap bahwa visi dan program yang ditawarkan Welly-Anggit dapat terealisasi dengan baik, membawa perubahan positif bagi pasar dan pasar tradisional dan perekonomian daerah secara keseluruhan.(*)