Kantor PDIP dan NU Dirusak, Hasto: Kedepankan Penyelesaian Hukum

kabarin.co – Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan, kantor Nahdatul Ulama (NU), sejumlah gereja dan gedung sekolah di Magelang, dirusak. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan partainya mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa dalam melihat persoalan ini. Ia menyerahkan semuanya kepada penegak hukum atas kasus tersebut.

Seseorang berinisial NA, yang belakangan diketahui sebagai eks jaringan radikal di Poso, melakukan pelemparan kantor Nahdliyin Center, di Magelang. NA juga melakukan pelemparan batu ke dua gereja, satu sekolah, dan kantor DPC PDIP Magelang. Aksi pelemparan dilakukan pada hari Jumat (26/10) hingga Sabtu (27/10).

Kantor PDIP dan NU Dirusak, Hasto: Kedepankan Penyelesaian Hukum

Hasto menilai kejadian tersebut sebagai upaya memecah belah bangsa, termasuk mereka yang mencoba melakukan aksi provokasi pada saat peringatan Hari Santri lalu. PDI Perjuangan, kata Hasto, mendukung sepenuhnya penegakkan hukum dengan menindak pihak yang mengganggu keutuhan dan ketentraman bangsa.

Baca Juga :  PDIP Sebut Pernyataan Andi Arief Soal Surat Suara Tercoblos Sangat Berbahaya